Kamis, 15 Maret 2012

Absurd

Dia yang bernama bosan
Rupanya sama
Mungkin hanya belum menemukan
Atau mungkin menjauh
Mencari?
Lebih dekat?
tidak!

rupanya diam

Calla-15/03/12-Semacam rasa yang tak bertuan-

Jumat, 09 Maret 2012

SAYA DEMO!! what the stupid thing..:p

Dear sistem gaje*teeettt..;))
okay akan saya mulai sekarang,
dear siapa saja,

jurusan saya adalah jurusan PIO, psikologi industri dan organisasi,dimana dalam jurusan ini mahasiswa akan mempelajari *tetek bengek* mengenai dunia perindustrian, perusahaan, organisasi dalam hal sebesar apapun, tengah tengah maupun sekecil apapun, dari sistem jalannya organisasi (planing, organizing, evaluasi) sampai urusan seragam dan demo karyawan.

okay nda usa meluas langsung ke pokok inti, saya merasa risih sekali dengan sistem yang diberlakukan di *tettttt. Bagaimana mungkin bisa mensukseskan mahasiswanya kalo untuk membuat sistem intern sks aja sudah kacau balau.

Saya tidak akan membahas dari awal, saya akan membahas kasus gaje yang masih hangat.

Ketika memutuskan untuk membuat suatu program study lanjutan yang notabene memiliki standar yang lebih tinggi maka dalam proses perencanaan pun harus dilakukan dengan matang, sehingga pada pelaksanaan tidak akan terjadi kekacauan yang menuding kesalahan layaknya asal tembak dan pelurunya lari kemana mana! bisa kena hukum gaje di indonesia brayyy!! -__-*apa sii istilah ku ini..-__-'

Well,saat ini saya sedang dalam proses pembuatan laporan magang. Sistem awal yang sudah fix dan dibukukan dalam bentuk buku panduan menyatakan mahasiwa berkewajiban mengumpulkan 3 kasus wajib dan salah satu dari 2 kasus pilihan. sudah sangat jelas sekali,. tapi apa dinyana di akhir penulisan laporan kami, ternyata ada perubahan yang notabene harus mengumpulan 5 laporan. Oh itu tidak menjadi masalah bagi saya, kebetulan saya mendapatkan semua kasus bahkan lebih karena perusahaan tempat saya magang dimulai dari titik awal, sedang tumbuh sehingga saya dapat melakukan dan membantu apapun disana. tetapi untuk teman-teman saya yang lain bahkan dosen-dosen, ini menjadi problematika sendiri. *dubraakk kan dosennya ikut mumet...:))

yang saya sesalkan adalah kenapa tidak dari awal sistem dibuat dengan baik, ada suatu standar bagi calon profesional untuk dinyatakan lulus. Saya justru setuju dengan penanganan terhadap 5 kasus perusahaan-->3 kasus individu (potensial review seleksi, promosi, 1 kasus kelompok (Training need analysis, pelaksanaan, dan evaluasi) serta 1 kasus organisasi(anajab dll), sehingga calon profesional memiliki pengalaman menyeluruh (meskipun kelima kasus tersebut masih sangat mendasar.
Dalam kasus ini nasi sudah menjadi bubur,(*jadi laper bray*)*hedehhh..-__-' tidak perlu menuding pihak mana yang salah,sistem yang dibikin di awal itu loh bray!! dan memang sudah saatnya untuk dieavaluasi ulang.

lagi-lagi memang mahasiswa harus bersabar atas pilihan awalnya untuk bersama-sama dengan *teetttt berproses dan menjadi profesional.

hal lainnya, dari sistematika penulisan laporan yang ada, tentu dunia praktis sangat berbeda dengan duia pendidikan yang mengedapankan keilmiahan dimana segala sesuatu harus memiliki bukti dan pertanggungjawaban atas kebenaran yang dicetuskan.
Yang sangat lucu adalah ketika mahasiwa sudah suntuk diantara buku-buku tebal demi mencari fondasi atas apa yang mereka lakukan ternyata terjadi perubahan!!, tidak perlu kata mereka!! tidak sia-sia untuk mahasiswa yang bersangkutan tetapi menjadi sia-sia karena tak tersampaikan. Alasan klise teory-teory yang dipakai, hasil penelitian maupun keterangan-keterangan apapun dari proses kerja dan belajar yang akan dilaporkan mahasiswa akan disimpan di perpustakann dan dapat diakses oleh orang banyak. Tidak perlu kata mereka!! itu rahasia, jangan sampai ketahuan umum!! *ada apa? kenapa rahasiaa? Mahasiswa yang belajar tidak boleh mencantumkan dengan lengkap apa yang diketahuinya berdasarkan bukti yang telah ditemukan!! bukankahh belajar adalah belajar? cari makan, bersaing masalah yang berbeda brayy!! orang lain jadi pinter kenapa rese!! *tentu kami akan sangat setuju apabila alasannya adalah kode etik yang akan membuat orang lain terluka..*hedehh maaf kode etiknya juga gaje bray!! -___-'

Mahasiswa adalah cendekiawan yang seharusnya membuat *babon dari hasil menuju proses menjadi seorang profesional. Membuat miee nya, membuat bumbunnya,menemukan menu baru bukan mereka yang tinggal merebus dan memakan..tapi bolehlah berisntan ria menyangkut evisisensi waktu bukan efisiensi *belajar* *emang bcapek deh jadi pemulung, kreativitas tumpul,-___-'

Tapi brayy tenang saja..untuk belajar ga perlu nongkrong di suatu institusi, datengai aja langsung babonnya..perpus atau modal 200 rb perbulan mau apa aja sudah ada di internet, otodidak aja bray..*mungkin yang belum disadari adalah pembedaan antara belajar untuk belajar dan belajar untuk bekerja. Tidak usah takut apapun..Tuhan sudah menyiapan semua buat kita...tinggal kita cari dan datengi aja..toh ga kemana juga yee:)

loh kok jadi kemana-mana? :)) hahaa..;p

*tidak protes ini tidak hanya saya dan Tuhan saja yang tahu..;)) dan semoga akan mejadi lebih baik kedepannya..aminnnnnnnnnn..:) and now, (*pak dekan ini begini begini/senyumm/ah sudah ada solusi/:)).;)

salam untuk mereka yang haus ilmu dan mau berusaha untuk menjadi lebih baik, berjuang untuk kebenaran, memakai hatinya dalam bertindak dan tidak membiarkan pertanyaan yang ada dikepalanya berlalu tanpa jawaban..:*

Rabu, 07 Maret 2012

Crying is not a bad thing at all

u know what..
sometimes u have a lot of thing to share,
but u didnt know how to start it,.

lets begin with 'koma'

and now,

titik titik titik (I'am on my way :P)

Well, All things happen for reason,
And because of that reason,
I will still rock on and smile

Calla-07/03/2012 in a cup of tea

Putih

bila ragu,
tinggalkan saja

karena cinta,
akan lain cerita

Calla-03/12/2012-

Untuk Kekasihku

malam ini
kekasih merajuk untuk sekedar bertemu,
rindu
Esok?
siapa yang tau
kamu?
Selalu ada..
disini,
itu bayang?
tersadar,
lalu semu
bukan
itu rasa
seperti hembusan angin yang sejuk..:)

Calla-07/03/12- Mencintamu diam-diam

Bumi yang mengasihi

hari ketika pertama kali kulihat dia menangis,
ak tersenyum
tapi hatiku menangis,.
manja,
tetapi tak kuasa..

hari ketika kami melihatnya menangis,di pagi 3 hari yang lalu..,
tak bisa berbuat apa-apa,
saling memandang,
gamang dan bertanya-tanya..

hari ketika suhu tubuhnya terus berubah dalam detik,
layu,
memerah sayu

hari ketika dia memandang mereka meninggalkannya

hari ketika dia menyadari,
mereka bukan dia,
tetapi bagiannya yang tidak sama,
tangis ketika itu
dalam hati yang tak tampak,
tegar, tak menerima
menghibur diri

hari ketika kini..
aku
aku yang mulai menyadari..

bumi mengasihi dan tak harap kembali..

aku,...

bukan mereka..

calla-07/03/2012-pada malam yang berkabut

matahariku..dont be cry..:)

dalam hubungan yang baik, saling memahami dan memaklumi menjadi begitu pentingnya..ketika berbuat tak usah berharap untuk mendapat, lupakan, dan tetaplah berbuat..lingkup dapat dimana saja dan berapa saja..itu pilihan,.ketika sudah menetapkan dan ketika hati tergetar seperti bila disebut nama Kekasih maka disitulah seharusnya berada..:)

calla-07/03/12-ketika janji membuat kelu